Selasa, 28 Juli 2009

simplify

Baru aja baca status YM temen gw : "masih bertanya-tanya, apa benar manusia pernah menginjakkan kakinya di bulan." Jadi ingat pada kejahatan kelas kere (??) yang pernah gw lakukan waktu SMP. Masuk account e-mail seseorang dimana passwordnya adalah nama belakangnya sendiri. Gimana caranya gw masuk? Dengan manfaatin fasilitas "forgot your password" dan password e-mailnya gw dapetin dengan mudah. Dengan cara serupa, gw dapetin juga password-password e-mail temen gw yang lainnya dan gw jadikan sarana pelampiasan kenakalan anak SMP. Nggak sengaja suatu hari gw kelepasan chatting sama korban gw tentang isi e-mailnya yang berisikan gosip bahwa Neil Amstrong ke bulan tuh cuman rekayasa belaka. Yah gitulah, akhirnya gw bahas tuh masalah sama tuh cowok yang anak kuliahan dan ujung-ujungnya dia tahu dia suka baca-baca e-mailnya dia. Yah begitu deh. Sebenernya cara itu orisinal gw temuin sendiri setelah gw nggak dapet ijin baca e-mailnya temen gw, Meta, pas kita berdua patungan ke warnet. So pulang dari warnet, gw pulang ke rumah dan memutar otak gimana caranya gw tetap bisa menjalankan misi gw. Dan ditemukanlah cara sederhana yang waktu itu belum banyak dipikirkan orang. Beberapa hari kemudian, cara itu ada di Koran Tempo, dan beberapa waktu sesudahnya, cara itu jadi nggak terlalu efektif lagi untuk dilakukan.


Yah pokoknya begitulah. Kita tuh sering mikir solusi dari suatu masalah dengan cara yang ribet. Padahal bisa jadi ada cara yang sederhana yang dapat memperbaiki keadaan. Gitu aja sih yang gw maksud. "Simplify but not simpler" (kata Albert Einstein kalo nggak salah). Lagian punya masalah juga ada bagusnya sih, bisa merangsang daya pikir dan kreativitas kita. Ya nggak? Fokus pada solusi aja deh. Konsentrasi. Ya sudah, begitu saja. *kaya orang sinting nih, nasehatin diri sendiri*. Oke deh.

0 komentar: